Halo IMMawan/ti Selamat Datang!. Informasi Kami.

IMM Ahmad Dahlan Kota Surakarta Gelar Malam Refleksi IMM 53 Dan Sarasehan Akbar




            Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah yang lahir langsung dari rahim Muhammadiyah pada 29 Syawal 1384 H atau bertepatan 14 Maret 1964 M silam sebagai organisasi ortonom termuda dari ortom-ortom lainnya. Sebagai anak bungsu, di usia IMM yang ke 53 tahun bukanlah usia yang dapat dikatakan muda lagi karena tentunya sudah banyak menghadapi lika-liku dalam berikatan. IMM merupakan gerakan mahasiswa Islam yang beraqidah Islam bersumber dari Al-Quran dan As-Sunnah. Kelahiran IMM pun dianggap sejalan dengan lahirnya Muhammadiyah itu sendiri karena tidak lepas dalam perjalanan sejarah Muhammadiyah.
            Bertepatan dengan Milad ke-53 IMM, Pada hari selasa tanggal 14 maret 2017, Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Ahmad Dahlan Kota Surakarta memperingati milad IMM dengan mengadakan acara malam refleksi milad IMM KE- 53 dan Sarasehan Akbar, acara itu berlangsung pukul 19.30-24.00  WIB, yang dihadiri oleh para pemimpin baik dari pimpinan cabang maupun pimpinan komisariat beserta kader-kader yang berjumlah 40 orang, Kegiatan itu dilaksankan di MIM PK Kartasura ,kegiatan malam refleksi milad IMM Ke 53 dan sarasehan akbar ini merupakan salah satu semarak agenda dari semarak milad IMM ke-53 yang diadakan oleh IMM Ahmad Dahlan Kota Surakarta sekaligus sebagai pembukaan semarak milad IMM Ke-53.
            Milad IMM ini menjadi momentum yang hampir setiap tahun di maknai sebagai refleksi untuk memperbaiki diri untuk kemajuan gerakan kemahasiswaan Islam ini dan diharapakan dengan adanya malam refleksi milad imm ke 53 ini mampu memunculkan dan membangkitkan semangat kepada generasi muda IMM sehingga memiliki gelora semangat juang seperti spirit juangnya Kyai Ahmad Dahlan pada masa yang lalu, dan dengan usia yang semakin bertambah ini maka hendaknya bertambah pula ghirah perjuangan kader dalam ber-IMM karena sesungguhnya tenaga perbuatan sangatlah menentukan, sebab nasib kita akan banyak bergantung pada usaha dan perbuatan sendiri. Maka dari itu tenaga perbuatan kader IMM sangatlah menentukan, sebab nasib ikatan ini akan banyak bergantung pada usaha dan perbuatan kader di dalamnya.
            Besar harapan untuk seluruh kader IMM untuk terus berkontribusi dalam lingkungan akademisi dengan mengembangkan nilai-nilai keislaman, keilmuan, teknologi serta peran kemasyarakatan dimanapun berada. Semoga di usia yang baru ini, simbol “Anggun dalam Moral, Unggul dalam Intelektual” benar-benar hadir dalam wujud sikap dan perilaku seorang kader sehingga akan terus mampu menjawab, berperan, dan ikut andil dalam menghadapi tantangan zaman
Billahifisabilil haq Fastabiqul Khairat..



Posting Komentar

Akses seluruh artikel dengan mudah melalui smartphone!