Halo IMMawan/ti Selamat Datang!. Informasi Kami.
Postingan

KELAHIRAN CABANG YANG DIPERSOALKAN

Oleh:
Irfan Abdullah Irsad
(Ketua Bidang Organisasi PC IMM Ahmad Dahlan Surakarta 2019/2020)

Pendirian PC IMM Ahmad Dahlah dalam sejarahnya menuai pro dan kontra, banyak pihak yang mendukung berdirinya cabang baru ini, akan tetapi ada juga pihak yang mempermasalahkan dan kontra dengan pendirian cabang ini dengan beberapa alasan.

Lalu, mengapa berdirinya cabang Ahmad Dahlan dipersoalkan?

Jika kita flasback sejarah IMM di IAIN Surakarta, ada Komisariat Djazman Alkindi yang menjadi satu-satunya komisariat di IAIN Surakarta dan menampung kader IMM dari berbagai fakultas. Komisariat ini berada di bawah naungan PC IMM Surakarta.

Lantas, kenapa dan apa tujuan didirikan PC IMM Ahmad Dahlan Kota Surakarta? 

Pertanyaan retoris tersebut dapat kita jelaskan bahwa pada saat IAIN Surakarta hanya memiliki satu komisariat IMM, ranah geraknya sangat sempit dan terbatas. Kita ketahui bahwa dari periode ke periode perekrutan kader sangat minim sekali, bahkan dalam satu periode saja rekrutmen kadernya bisa dihitung dengan jari. Selain itu, proses pengembangan potensi kaderpun sangat terbatas. Sebut saja jika kader ingin melanjutkan perkaderan utama seperti Darul Arqam Madya dan perkaderan khusus maupun perkaderan pendukung lainnya mereka sangat kesulitan, karna terbatasnya akses dan  mereka hanya berada di bawah naungan komisariat yang bisa dikatakan di anak tirikan oleh cabang yang menaunginya.

Para kader Komisariat Djazman Alkindi kemudian melakukan ijtihad untuk mendirikan cabang sendiri. Mereka kemudian mengajukan izin untuk pemekaran cabang pada PC IMM Surakarta, akan tetapi usulan tersebut tidak direstui dan mereka hanya mau jika di IAIN Surakarta hanya berdiri Kordinator Komisariat (Korkom) yang menaungi komisariat-komisariat yang ada di IAIN. Karena proses diplomasi yang alot sehingga tidak terjadilah kesepakatan antar pihak.

Karna tidak tercapainya kesepakatan dengan Cabang Surakarta, akhirnya para kader tersebut berinisiatif untuk mendirikan cabang dengan bantuan DPD IMM Jateng tanpa melibatkan Cabang Surakarta. Memang yang dilakukan para kader tersebut untuk mendirikan cabang baru sedikit politis, akan tetapi suatu saat nanti akan diketahui hasil dari proses panjang pendirian Cabang Ahmad Dahlan.

Karena syarat pendirian cabang minimal harus memiliki tiga komisariat, maka para kader tersebut berinisiatif untuk mendirikan komisariat terlebih dahulu. Mereka memanfaatkan fakultas-fakultas yang ada di IAIN Surakarta yang masih dalam keadaan vacum of power untuk didirikan sebanyak tiga komisariat. Dengan politis juga akhirnya turunlah SK pendirian ketiga komisariat tersebut dari DPD IMM Jateng. Kemudian DPD IMM Jateng mengajukan SK pendirian cabang kepada DPP IMM, dan akhirnya SK pendirian Cabang Ahmad Dahlan pun turun.

Ijtihad pendirian cabang inilah yang sekarang bisa kita ketahui hasilnya. Jika kita mengutip tujuan IMM yakni "mengusahakan terwujudnya akademisi islam yang berakhlak mulia dalam rangka mencapai tujuan muhammadiyah". Jadi tujuan pendirian cabang ini pun memang senafas dan selaras dengan tujuan IMM, yakni melakukan perkaderan, khususnya di IAIN Surakarta. Terlepas dari cacatnya administrasi dalam proses pendirian cabang yang dipermasalahkan oleh beberapa pihak terlebih oleh PC IMM Surakarta sendiri, perkaderan di IAIN tumbuh dengan sangat pesat. Tak mengherankan jika dulu pihak-pihak yang menentang dan mempersoalkan pendirian cabang justru sekarang balik mendukung dan menginsafi kejadian yang telah berlalu.

Jika menilik kelahiran cabang yang dipersoalkan ini, terutama untuk menjawab mereka yang masih mempermasalahkan berdirinya Cabang Ahmad Dahlan, maka tidak ada lagi hal substansial yang sekarang ini menjadi masalah dan masih dipermasalahkan. Karena secara de facto & de jure PC IMM Ahmad Dahlan Kota Surakarta adalah cabang yang sah. 

Secara de facto keberadaan PC IMM Ahmad Dahlan tidak bisa dipungkiri. Cabang yang sekarang menaungi lima komisariat ini memiliki kader yang bertambah pesat setiap tahunnya dan dan cabangnya semakin besar.

Secara de jure PC IMM Ahmad Dahlan adalah cabang yang sah dengan adanya surat keputusan (SK) yang dikeluarkan oleh DPP IMM. SK dengan nomor: 18/A-1/2016 yang dikeluarkan pada tanggal 1 Shafar 1438 H yang bertepatan dengan tanggal 1 November 2016 M. SK tersebut ditandatangani oleh Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah. Yakni oleh ketua umum Taufan Putra Revolusi Korompot dan Sekretaris Jendral Ali Muthohirin.

Jadi, masih adakah yang mempermasalahkan kelahiran PC IMM Ahmad Dahlan Kota Surakarta?

Tujuan oraganisasi adalah untuk perkaderan yang mencetak akademisi islam yang berakhlak mulia. Sedangkan manajemen administrasi hanya pendukung dan pelengkap, selain itu juga sebagai sarana agar organisasi lebih rapi dan tertata dalam manajemen pengelolaannya. Namun jika sebuah administrasi itu dijadikan tujuan dalam berorganisasi, maka akan banyak hal yang tersendat karena terlalu kakunya organisasi tersebut. Hal ini dapat mempengaruhi dan menghambat inovasi organisasi kedepannya. Memang menejemen administrasi organisasi itu sangat penting, akan tetapi kita harus bijak menggunakan dan menyikapinya, ada kalanya kita harus berpedoman pada aturan tersebut, ada juga kalanya kita sedikit melanggarnya jika diperlukan asal memiliki tujuan yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan.

"Pimpinan Cabang IMM Ahmad Dahlan
Untuk perkaderan"

3 komentar

  1. Selamat milad PC IMM Ahmad Dahlan Surakarta :)
  2. Bernas. Sukma pancasila senafas dengan kelahiran dahlan
  3. Mantaaaasbbb. Kereen.. Lanjutkan.
    Selamat Milad PC IMM Ahmad Dahlan Kota Surakarta, ga krasa udah yg ke IV yaa.
    Semoga semakin bermanfaat dan barokah.
    Semangat para pimpimpinannya !!
Akses seluruh artikel dengan mudah melalui smartphone!